Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Liga Jepang dan Motivasi Untuk Meraih Prestasi

Jepang merupakan salah satu negara di benua Asia yang banyak pemainnya membela klub di benua Eropa. Seperti diketahui, kompetisi Eropa merupakan salah satu kompetisi terbaik di dunia, banyak bintang sepak bola terbaik dunia yang bermain di kompetisi Eropa. Tidak mengherankan bila persaingan untuk dapat menjadi salah satu pemain di klub eropa sangatlah sulit, apalagi bagi pemain dari benua Asia yang dipandang kalah bersaing dengan pemain dari Amerika Latin, Afrika, bahkan dari Australia.

Tapi, lambat laun bermunculan talenta Jepang yang memperkuat klub-klub Eropa, bahkan di liga yang terkenal elit seperti Liga Inggris, Liga Italia atau Liga Jerman pun sekarang dengan mudah menemukan pemain asal Jepang disana. Dulu orang sangat familiar dengan nama Hidetoshi Nakata yang bermain di Serie A Italia, bahkan pemain ini pernah merasakan gelar juara Bersama AS Roma. Sekarang nama Daichi Kamada tidak asing di telinga karena berkompetisi di Bundesliga Jerman, ada banyak nama lain dari Jepang yang tersebar di banyak kesebelasan Jerman. Paling hangat tentu saja penampilan apik Mitoma yang membela Brighton & Hove Albion di Premier League Inggris.

Ilustrasi. Image by Dimitris Vetsikas from Pixabay.com

Tentu saja keberhasilan untuk memunculkan nama-nama hebat yang di lirik klub-klub Eropa tidak semudah membalikkan telapak tangan, ada proses panjang sehingga menghasilkan pemain-pemain yang bagus. Salah satu langkah strategis untuk pembinaan adalah dengan menciptakan kompetisi yang baik dan terstruktur. Mungkin saja liga Jepang tak sementereng liga-liga di benua lainnya, tapi untuk ukuran Asia, liga Jepang merupakan salah satu liga terbaik di Asia.

Bisa kita rasakan ketika beberapa waktu yang lalu Pratama Arhan direkrut untuk memperkuat salah satu klub yang berlaga di J2 Tokyo Verdy, betapa sorotan tertuju pada mantan pemain PSIS Semarang ini. Walau hanya berlaga di divisi dua, tapi kualitas kompetisinya lebih baik dari liga 1 sekalipun. Sayangnya, kepindahan Arhan ke Jepang tak berbanding lurus dengan harapan, disana dia hanya sebagai penghangat bangku cadangan, bahkan kadang tidak masuk line up. Apakah ini buruk? Tidak selalu, minimal dia dapat pengalaman berlatih di kompetisi dan fasilitas yang lebih baik, sambal berharap dia dapat mengembangkan kariernya.

Salah satu pemain Barcelona asal Spanyol yaitu Andrés Iniesta memperkuat klub Vissel Kobe, dimana di klasemen liga jepang saat ini Vissel Kobe menduduki peringkat pertama. Yokohama F. Marinos membayangi diperingkat kedua, dengan selisih lima poin dari pemuncak klasemen. Tampaknya persaingan akan sangat seru, melihat selisih poin saat ini tidak begitu mencolok. Bisa kita lihat lima besar di klasemen liga jepang atau J1 League dibawah ini:

Klasemen Liga Jepang

Bagi yang tertarik mengikuti perkembangan liga jepang, saat ini semakin banyak portal berita yang mengabarkan mengenai kompetisi sepak bola di Jepang, bukan hanya J1 atau J2, tapi juga timnas Jepang. Komik Kapten Tsubasa memberi pengaruh kuat terhadap perkembangan sepak bola Jepang, banyak anak yang termotivasi untuk menjadi pemain bola hebat karena terinspirasi oleh Kapten Tsubasa.

Nah, dengan semakin kompetitifnya liga di negeri matahari terbit tersebut, tentu saja menjadi motivasi tersendiri bagi pemain-pemain asal Indonesia untuk dapat memperkuat salah satu klub disana. Paratama Arhan menjadi bukti bahwa ada pemain asal Indonesia yang memiliki potensi, bahkan saat ini sudah banyak pemain muda Indonesia yang bermain di luar negeri, walau rata-rata di klub tidak terlalu terkenal atau di kompetisi divisi bawah.

Apapun itu, patut kita iri dengan pesatnya perkembangan liga jepang yang mungkin duluan liga Indonesia mulai bergulirnya. Tidak ada kata terlambat, seandainya para pemegang kepentingan, baik pemerintah maupun pengurus PSSI benar-benar focus untuk memajukan sepak bola Indonesia, saya kira dengan jumlah penduduk yang ratusan juta ini akan dengan mudah menghasilkan talenta-talenta hebat yang bisa berkompetisi di luar negeri. Muaranya nanti, ketika sudah lahir pemain-pemain bagus, kompetisi yang professional, maka tim nasional Indonesia akan menuai hasil dari seluruh proses yang baik tersebut. Mari berharap Bersama, berkaca dari Jepang juga tidak buruk, toh awalnya mereka juga mulai dari nol, hingga saat ini menjadi tim yang disegani di Kawasan Asia, dan para pemainnya tersebar diberbagai liga di Eropa.

Post a Comment for "Liga Jepang dan Motivasi Untuk Meraih Prestasi"