Faktor Penyebab Dan Cara Mudah Mengatasi Bau Mulut
Pernahkah Anda mengalami mulut bau? Ya, bau mulut yang terasa begitu mengganggu, meskipun hamper setiap orang pernah mengalaminya, tapi belum tentu semua orang bisa mengatasi permasalahan ini. Pernah suatu ketika saya bercakap dengan teman kerja, namun ada sesuatu yang tidak nyaman dari percakapan kami karena saya mencium aroma tidak sedap ketika teman saya bicara. Bukan bermaksud menjelekkan, masalah bau mulut adalah hal yang lumrah dijumpai, hanya saja kalau tidak segera diatasi bisa membuat situasi menjadi tidak nyaman.
Disadari maupun tidak, bau mulut merupakan masalah klasik yang bisa menimpa siapa saja, dampaknya bisa “merugikan” orang lain dan diri sendiri. Orang tentu akan merasa tidak nyaman saat diajak berkomunikasi. Bagi diri sendiri, tentu bisa menurunkan rasa percaya diri. Nah, bila sudah demikian, tentu harus segera dicari faktor penyebab dan cara mengatasi permasalahan bau mulut ini.
Dari beberapa referensi yang saya baca, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan timbulnya bau mulut, diantaranya:
- Penyakit;
- Mulut yang kotor;
- Kelainan pada telinga, hidung, dan tenggorokan;
- Gangguan pencernaan, karena saat pencernaan tidak beres bisa jadi menyebabkan gas-gas busuk di alat pencernaan dan terhembus lewat mulut;
- Kekurangan vitamin. Seperti kata ahli, kekurangan vitamin B6 bisa mengakibatkan bau mulut tak sedap;
- Banyak karang gigi sehingga kondisi gigi tidak bersih dan tidak sehat. Belum lagi bila ada infeksi pada jaringan mulut atau daerah gigi;
- Proses kimiawi pada ludah selama tidur, sehingga saat bangun pagi bau mulut menjadi tidak sedap;
- Dll.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi bau mulut, baik secara tradisional maupun cara-cara modern. Baik dilakukan sendiri mapun oleh professional. Tapi ada cara yang bisa dilakukan secara rutin setiap hari untuk menghindari timbulnya bau mulut, yaitu dengan cara sikat gigi secara rutin, dimana bersikat gigi yang benar adalah setelah makan dan sebelum tidur malam. Hal ini untuk menghilangkan sisa makanan dalam mulut dan kuman dalam mulut, karena kondisi kuman dalam mulut yang paling aktif adalah setengah jam sesudah makan. Bukan hanya efek timbulnya bau mulut saja, kuman dalam mulut juga bisa menyebabkan gigi berlubang, karena itu setelah makan harus segera menyikat gigi.
Cara sederhana lain untuk mencegah timbulnya bau mulut adalah dengan berkumur. Berkumur dengan air garam dapur hangat setiap pagi salah satu alternative lainnya, karena garam dapur mengandung chlor yang dapat membunuh kuman. Atau dengan resep tradisional lain, yaitu dengan campuran air sirih 5 lembar, air 2 gelas, kemudian dididihkan. Bisa diminum sekali sehari saat siang, atau bisa digunakan untuk berkumur-kumur karena bisa membunuh kuman juga.
Pergi kedokter gigi merupakan cara yang lumrah, karena biasanya dokter tahu penyebab timbulnya bau mulut serta cara mengatasinya, tapi untuk melakukan cara ini dibutuhkan biaya yang lebih besar karena biasanya ongkos dokter spesialis cukup mahal.
Tapi, untuk cara sederhana dan tidak ribet adalah dengan menggunakan obat kumur, karena obat kumur bisa membunuh bnyak kuman. Saat ini sudah banyak obat kumur dipasaran, salah satu yang direkomendasikan adalah LISTERINE®ZERO, formula unik 4 essentials oil yang dapat melawan kuman penyebab bau mulut, plak, dan menjaga kesehatan gusi dalam dua minggu, dengan rasa yang lebih ringan untuk menjaga mulut bersih dan nafas tetap segar.
Nah, dengan mengetahui penyebab bau mulut dan beberapa cara menghilangkan seperti diatas, semoga saja permasalahan bau mulut tidak lagi menghinggapi. Bagaimanapun juga bau mulut adalah permasalahan yang terkesan sepele namun berdampak kurang baik, entah untuk diri sendiri maupun orang-orang disekitar. Semoga kita terhindar dari permasalahan bau mulut.
Post a Comment for "Faktor Penyebab Dan Cara Mudah Mengatasi Bau Mulut"